Metode Penelitian Pengertian dan Jenis jenis Penelitian | pdf

metode penelitian dan jenis jenis penelitian
Metode Penelitian karya Ilmiah

a.       Jenis penelitian
Jenis penelitian berdasarkan kategori dapat dikelompokkan sebagai berikut:
-          Berdasarkan tujua penelitian
-          Berdasarkan manfaat penelitian
-          Berdasarkan dimensi waktu penelitian
-          Berdasarkan pendekatan
-          Berdasarkan jenis pelaksanaannya

Jenis penelitia berdasarkan tujuan penelitian

a.       Penelitian eksploratif

Yaitu bertujuan mengeksplorasi topik penelitian yag sama sekali tergolong baru, ditandai dengan sedikitya temua hasil penelitian yang ada. Penelitian eksploratif ini diformulasikan untuk penelitian lanjutan (akan datang),

b.      Penelitian deskriptif

Yaitu bertujuan untuk menggambarkan fenomena sosial tentang setting sosial secara lengkap. Dengan itu, penelitian telah memiliki dimensi yang jelas mengenai subyek penelitian (lebih akurat jika dibandingkan dengan eksploratif). Deskriptif juga dimaksudkan untuk menggali daa dan informasi baik tentang proses dan mekanisme hubungan subyek penelitian, penyajian informasi dasar, menciptakan kategori dan pengklasifikasian barum menjelaskan perangkat tatanan ataupun menguji informasi-informasi yang sifatnya “terlihat”  kontradikitif.

c.       Penelitian eksplanatif

Yaitu bertujuan untuk menjelaskan sebuah fenomena sosial yang telah memiliki gambaran yang lebih jelas dan bermaksud menggali secara lebih jauh. Dalam penelitian ini peneliti berusaha mencari sebab dan alasan (reasoning) mengapa sesuatu dapat terjadi, diantaranya menjelaskan secara akurat mengenai suatu bahan topik, menghubungkan topik – topik yang berbeda namun memiliki kesamaan dan membangun atau memodifikasi sebuah teori sehingga menjadi lebih lengkap, mempertahankan sebuah teori dalam topik baru atau menghasilakan bukti untuk mendukung sebuah penjelasan/teori.
Jenis penelitian berdasarkan manfaat penelitian

Jenis penelitian berdasarkan manfat penelitian sebagai berikut:

a.       Penelitian murni
Pada penelitian murni, peneliti menjelaskan pengetahuan secara mendasar mengenai dunia sosial, mendukung, menjelaskan atau mencari sebab sesuatu dapat terjadi. Penelitian murni menggunakan konsep konsep yang abstrak dan spesifik sehingga manfaatnya baru dapat dilihat dalan jangka waktu yang lama dan tidak langsung  dapat digunakan untuk memecahkan permasalahan saat itu juga.

b.      Penelitian Terapan
Penelitian terapan, dimaksudkan untuk menjelaskan masalah tertentu secara spesifik. Biasanya teori bukan merupakan titik pijakan utama. Karena itu, penelitian jenis ini sering ditujukan untuk menghasilakn rekomendasi rekomendasai bagi masalah-masalah khusus, sekaligus juga dimaksudkan utuk mengembangkan teori. Diantara penelitian terapan action research, penelitian terapan yang digunakan untuk melihat tindakan sosial  seperti masalah gender dan perilaku menyimpang.

Jenis penelitian berdasarkan Dimensi waktu

Jenis penelitian berdasarkan penggunaan waktu terbagi dalam tiga bagian yaitu:
a.       Penelitian Cross Sectional

Penelitian cross sectional adalah, suatu kegiatan penelitian tentang satu bagian dari gejala (populasi) dalam suatu waktu tertentu. Kelebihan penelitian ini biasanya tidak menggunakan biaya yang mahal, mudah dan cepat. Kekurangannya tidak dapat merangkum secara utuh terhadap perubahan  sosial secara lebih luas.

b.      Penelitian longitudinal

Penelitan ini dilakukan secara kompleks, walaupun memerlukan biaya yang lebih banyak, akan tetapi cukup efektif bila digunakan memotret perubahan subyek penelitian (masyarakat) dengan informasi yang utuh dan kaya data.
1.        Penelitian study, yaitu mengamati sekelompok orang dalam waktu yang berbeda
2.       Time series, penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan tipe informasi yang sama mengenai perubahan
3.       Cohort study,  yaitu penelitian untuk mengamati perubahan gejala pada sejumlah responden dengan karakteristik yang sama.

4.       Penelitan Case Study, suatu penelitian yang mendalam terhadap kasus kasus dan bersifat spesifik yang terjadi pada satu waktu yang ketat (pilihan peneliti secara konseptual), dengan itu diperoleh data yang sangat rinci dan variatif.

Jenis Penelitian Berdasarkan Pendekatan

a.       Penelitian kualitatif

Penelitian kualitatif barasal dari kualitas “mutu” atau bersifat mutu. Pendekatan kualitatif berarti upaya menemukan kebenaran dalam wilayah-wilayah konsep mutu. Mutu dapat diartikan sebagai pelbagi komponen atau faktor yang karena kelengkapan unsurnya serta keterkaitannya satu sama lain sehingga menunjukkan kekuatan atau kapasitas dari induk (konsep) dari komponen-komponen itu. Misalnya mutu: pelakasanaan pendidikan, penegakan hukum, air minum, partisipasi sosial, kesetabilan prekonomian, penyiaran agama, dll. Filosofi pendekatan kualitatif adalah kebenaran yang terletak pada jaringan esensi dan tersentral pada substansi. Esensi itu menjadi dasar kekuatan jaringan faktor-faktor. Dengan proposisi teoritisnya “semakin intensif pengumpulan data akan semakin tinggi tingkat kebenaran yang diperoleh”.

Jenis penelitian kualitatif merupakan upaya mencari kebenaran dalam suatu bidang lewat penemuan-penemuan  atau kapasitas dalam setiap konsep. Selanjutnya dari setiap konsep itu diupayakan metode untuk menemukan terdapat tidaknya pengaruh yang satu dengan yang lainnya, baik secara lineal (searah) maupun secara timbal balik (take and give). Kemudian mencari suatu substansi yang paling hakiki dari terdapatnya hubungan pengaruh diantara satu konsep dengan konsep yang lainnya.

b.      Penelitian kuantitatif

Kuantitatif berasal dari konsep kuantitas “jumlah” atau bersifat “himpunan besar” atau “frekuensi banyak” kuantitatif berarti jumlah atau frekuensi. Pendekatan kuantitatif adalah salah satu model menemukan kebenaran konsep, hubungan konsep konsep melalui wilayah wilayah yang luas populasi tanpa atau menggunakan sampel dalam jumlah besar. Kuantitas dapat diartikan sebagai pelbagi komponen atau faktor yag diteliti, karena jumlah besar dari sumber data atau yang mewakili sumber data (responden) yang menyangganya sehingga keterkaitan satu variable dengan variable lain dipandang menunjukkan kekuatan atau kapasitas dari induk (konsep) dari komponen kompenen itu. Misalnya kuantitas tentang kebenaran konsep konsep seperti tertera pada pendekatan, penegakan hukum, air minum, partisipasi sosial, kestabilan ekonomi, penyiaran agama, dan sebagainya.

Pendekatan kuantitatif ialah keberan terletak dalam jaringan kuantitas atau frekuensi fenomena dan tersentral pada hubungan diantara fenomena-fenomena yang terjaring kuantitas itu. Dengan kata lain kuantitas adalah kebaran dan sebaliknya kebenaran adalah kuantitatif

Jenis Penlitian Berdasarkan Teknik Pengolahan Data

Jenis penelitian berdasarkan pengolahan data dibedakan kuantitatif, macam macam penelitian terdir dari penelitian eksperimen, survey, content analisis, dan statistika. Yang termasuk  dalam kategory teknik pengolahan data secara kualitatif a field search dan historical comparative
Jenis penelitian dalam berbagai dimensi
Tujuan penelitian
Manfaat penelitian
Penggunaan waktu
Teknik pengumpulan data
-          Eksploratif
-          Murni
-          Cross Sectional
Data Kualitatif
-          Deskriptif
-          Terapan
-          Longitudinal
-          eksprimen
-          Eksplanasi
Action reserach
-          Panel study
-          Survey

Research inpact
-          Time series
-          Content
Evaluasi
-          Cohort
Analysis

-          Analysis
-          Statistika
 Case study
Data Kualitatif

-          Field Research
-          Historical



Comparative



Postingan populer dari blog ini

Perbedaan Antara Pemikiran dan Penalaran

Cara memanjangkan dan memutihkan kuku agar terlihat cantik